Rabu, 24 Agustus 2011

BILA AJAL MULAI MENDEKAT


Baginda Rasullullah S.A.W berkata : Apabila telah sampai ajal seseorang itu maka
akan masuklah satu kumpulan malaikat ke dalam lubang-lubang kecil dalam badan dan
kemudian mereka menarik rohnya melalui kedua-dua telapak kakinya sehingga sampai
kelutut. Setelah itu datang pula sekumpulan malaikat yang lain masuk menarik roh dari
lutut hingga sampai ke perut dan kemudiannya mereka keluar. Datang lagi satu kumpulan
malaikat yang lain masuk dan menarik rohnya dari perut hingga sampai ke dada dan
kemudiannya mereka keluar.
Dan akhir sekali datang lagi satu kumpulan malaikat masuk dan menarik roh dari
dadanya hingga sampai ke kerongkong dan itulah yang dikatakan saat nazak orang itu."
Sambung Rasullullah S.A.W. lagi: "Kalau orang yang nazak itu orang yang beriman, maka
malaikat Jibrail A.S. akan menebarkan sayapnya yang disebelah kanan sehingga orang
yang nazak itu dapat melihat kedudukannya di syurga. Apabila orang yang beriman itu
melihat syurga, maka dia akan lupa kepada orang yang berada disekelilinginya. Ini adalah
karena sangat rindunya pada syurga dan melihat terus pandangannya kepada sayap Jibrail
A.S." Kalau orang yang nazak itu orang munafik, maka Jibrail A.S. akan menebarkan sayap
disebelah kiri. Maka orang yang nazak itu dapat melihat kedudukannya di neraka dan
dalam masa itu orang itu tidak lagi melihat orang disekelilinginya. Ini adalah karena
terlalu takutnya apabila melihat neraka yang akan menjadi tempat tinggalnya. Dari sebuah hadis bahwa apabila Allah S.W.T. menghendaki seorang mukmin itu dicabut
nyawanya maka datanglah malaikat maut. Apabila malaikat maut hendak mencabut roh
orang mukmin itu dari arah mulut maka keluarlah zikir dari mulut orang mukmin itu
dengan berkata: "Tidak ada jalan bagimu mencabut roh orang ini melalui jalan ini karena
orang ini sentiasa menjadikan lidahnya berzikir kepada Allah S.W.T." Setelah malaikat
maut mendengar penjelasan itu, maka dia pun kembali kepada Allah S.W.T. dan
menjelaskan apa yang diucapkan oleh lidah orang mukmin itu. Lalu Allah S.W.T. berfirman
yang bermaksud: "Wahai malaikat maut, kamu cabutlah ruhnya dari arah lain." Sebaik
saja malaikat maut mendapat perintah Allah S.W.T. maka malaikat maut pun cuba
mencabut roh orang mukmin dari arah tangan. Tapi keluarlah sedekah dari arah tangan
orang mukmin itu, keluarlah usapan kepala anak-anak yatim dan keluar penulisan ilmu.
Maka berkata tangan: "Tidak ada jalan bagimu untuk mencabut roh orang mukmin dari
arah ini, tangan ini telah mengeluarkan sedekah, tangan ini mengusap kepala anak-anak
yatim dan tangan ini menulis ilmu pengetahuan."
Oleh karena malaikat maut gagal untuk mencabut roh orang mukmin dari arah tangan
maka malaikat maut cuba pula dari arah kaki. Malangnya malaikat maut juga gagal
melakukan sebab kaki berkata:"Tidak ada jalan bagimu dari arah ini karena kaki ini
sentiasa berjalan berulang alik mengerjakan solat dengan berjemaah dan kaki ini juga
berjalan menghadiri majlis-majlis ilmu." Apabila gagal malaikat maut, mencabut roh org
mukmin dari arah kaki,maka malaikat maut cuba pula dari arah telinga. Sebaik saja
malaikat maut menghampiri telinga maka telinga pun berkata: "Tidak ada jalan bagimu
dari arah ini karena telinga ini sentiasa mendengar bacaan Al-Quran dan zikir." Akhir
sekali malaikat maut cuba mencabut orang mukmin dari arah mata tetapi baru saja
hendak menghampiri mata maka berkata mata: "Tidak ada jalan bagimu dari arah ini
sebab mata ini sentiasa melihat beberapa mushaf dan kitab-kitab dan mata ini sentiasa
menangis karena takutkan Allah." Setelah gagal maka malaikat maut kembali kepada Allah
S.W.T. Kemudian Allah S.W.T. berfirman yang bermaksud: "Wahai malaikatKu, tulis
AsmaKu ditelapak tanganmu dan tunjukkan kepada roh orang yang beriman itu."
Sebaik saja mendapat perintah Allah S.W.T. maka malaikat maut menghampiri roh
orang itu dan menunjukkan Asma Allah S.W.T. Sebaik saja melihat Asma Allah dan
cintanya kepada Allah S.W.T maka keluarlah roh tersebut dari arah mulut dengan
tenang. Abu Bakar R.A. telah ditanya tentang kemana roh pergi setelah ia keluar dari
jasad.
Maka berkata Abu Bakar R.A: "Roh itu menuju ketujuh tempat:
1. Roh para Nabi dan utusan menuju ke Syurga Adnin.
2. Roh para ulama menuju ke Syurga Firdaus.
3. Roh mereka yang berbahagia menuju ke Syurga Illiyyina.
4. Roh para shuhada berterbangan seperti burung di syurga mengikut kehendak mereka.
5. Roh para mukmin yang berdosa akan tergantung di udara tidak di bumi dan tidak di
langit sampai hari kiamat.
6. Roh anak-anak orang yang beriman akan berada di gunung dari minyak misik.
7. Roh orang-orang kafir akan berada dalam neraka Sijjin, mereka diseksa berserta
jasad-nya hingga sampai hari Kiamat."
Telah bersabda Rasullullah S.A.W :
"Tiga kelompok manusia yang akan dijabat tangannya oleh para malaikat pada hari mereka
keluar dari kuburnya :
1. Orang-orang yang mati syahid.
2. Orang-orang yang mengerjakan solat malam dalam bulan ramadhan.
3. Orang berpuasa di hari Arafah.
Insya Allah kita termasuk kelompok yang tersebut diatas Amin ya robbal 'Alamiin

sumber: dari yg punya e-mail : Edieskurniawan@yahoo.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar